Subang – Sosok dokter dermawan asal Kabupaten Subang, dr. Maxi, S.H., M.H.Kes., memastikan dirinya tetap aktif memberikan pelayanan kesehatan meski telah mengajukan pensiun dini sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemkab Subang.
Meski statusnya nanti bukan lagi ASN, Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Subang ini menegaskan bahwa aktivitas praktiknya tetap berjalan seperti biasa di dua tempat. Ia akan melayani pasien di Apotek Happy Healthy Farma, Desa Rancaudik, Kecamatan Tambakdahan, setiap Senin hingga Jumat mulai pukul 18.00 WIB hingga selesai, dan di Klinik Happy Healthy, Desa Kertajaya, Kecamatan Tambakdahan, setiap Sabtu dan Minggu mulai pukul 08.00 hingga 16.00 WIB.

“Pensiun dini hanya dari ASN, bukan dari profesi dokter. Saya tetap praktik seperti biasa karena ingin terus memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat,” ujar dr. Maxi.
Menurutnya, keputusan tetap praktik juga merupakan bentuk pengabdian agar ilmu kedokteran yang dimilikinya bisa terus bermanfaat. “Selama masih diberi kemampuan, saya ingin masyarakat tetap bisa merasakan manfaat dari pelayanan kesehatan yang saya berikan,” imbuhnya.
Sosok dr. Maxi dikenal luas oleh masyarakat Subang karena keramahan dan dedikasinya dalam melayani pasien. Salah satu warga, Cucu, mengaku puas dengan pelayanan yang diberikan dokter tersebut.
“Dari almarhumah ibu saya sampai sekarang, kami sekeluarga langganan berobat ke sana. Terbaik pokoknya, sehat terus Pak Dokter sekeluarga,” tulisnya di laman Facebook.
Dengan tetap berpraktik meski telah meninggalkan status ASN, dr. Maxi membuktikan bahwa pengabdian kepada masyarakat tidak berhenti pada jabatan, tetapi terus hidup dalam pelayanan yang tulus.
